Instalasi Debug Bar WordPress langkah yang penting untuk memantau performa dan mengidentifikasi bug di website WordPress. Plugin ini merupakan alat yang ampuh untuk mendeteksi masalah seperti error PHP, penggunaan memori berlebih, dan query lambat.
Dalam artikel ini, kita akan membahas cara instalasi Debug Bar WordPress serta pengaturan dasar plugin ini agar kamu dapat memanfaatkannya dengan efektif untuk memonitor dan memperbaiki masalah di website.
Menginstal plugin Debug Bar sangatlah mudah. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat diikuti:
Akses wp-admin di website WordPress dengan menggunakan akun administrator.
Pada sidebar di bagian kiri, klik "Plugins" lalu pilih Add New untuk mencari plugin baru yang akan diinstal.
Ketik "Debug Bar" pada kotak pencarian di bagian kanan atas halaman. Plugin Debug Bar akan muncul di hasil pencarian.
Klik Install Now di sebelah plugin Debug Bar, lalu setelah selesai instalasi, klik Activate untuk mulai menggunakannya.
Setelah aktif, akan terlihat opsi "Debug" di admin bar WordPress. Debug Bar menampilkan informasi teknis yang berguna untuk menganalisis masalah webste, seperti query lambat, penggunaan memori, dan error PHP.
Baca juga : 4 Cara Efektif untuk Memperbaiki Error kode jQuery di WordPress
Untuk memaksimalkan fungsionalitas Debug Bar, ada beberapa pengaturan tambahan yang bisa diaktifkan dengan menambahkan baris kode sederhana di file wp-config.php. Berikut adalah dua pengaturan yang sering digunakan:
Dengan mengaktifkan WP_DEBUG, kamu dapat melihat log error PHP yang terjadi di website kamu. Ini sangat berguna untuk menemukan kesalahan dalam kode yang mungkin mengganggu fungsi website.
Tambahkan kode berikut di wp-config.php:
define('WP_DEBUG', true);
Untuk melacak dan menganalisis query database, aktifkan SAVEQUERIES. Ini membantu dalam melihat query mana yang mungkin memperlambat website.
Tambahkan kode ini di wp-config.php:
define('SAVEQUERIES', true);
Kedua pengaturan ini akan memunculkan lebih banyak data di Debug Bar, termasuk informasi detail tentang query SQL dan kesalahan PHP.
Selain fungsi dasarnya, Debug Bar juga memiliki beberapa add-on yang dapat memperluas kemampuannya. Beberapa add-on populer yang direkomendasikan meliputi:
Untuk menggunakan add-ons ini, pastikan kamu menginstal Debug Bar terlebih dahulu, kemudian pasang add-ons yang diperlukan dari repositori WordPress.
Baca juga : 6 Plugin Yang Membantu Pengembang Pada WordPress
Dengan Debug Bar, kita dapat memantau berbagai aspek performa website WordPress secara real-time.
WP Engine, penyedia hosting terkemuka, merekomendasikan penggunaan Debug Bar sebagai alat yang memudahkan diagnosis masalah performa, baik oleh tim dukungan maupun oleh pengembang website.
Pluggin ini sangat membantu ketika website mengalami downtime, error PHP, atau perfoma lambat karena query database yang buruk.
Menggunakan Debug Bar bersama add-on lainnya memberi kendali penuh atas pengelolaan teknis website, membantu memperbaiki masalah lebih cepat dan lebih efisien.
Referensi: